Postingan

BICARA ILMU KALAM BIL HIKMAH

Gambar
Berbicara masalah aliran/pemikiran berarti berbicara tentang Ilmu Kalam. Kalam = kata-kata = bebas berpendapat. Kaum teologi berdebat dengan kata-kata dalam mempertahankan pendapat dan pemikirannya sehingga teolog disebut sebagai Mutakallim (maksudnya : mutakallimin = ahli debat = hukum hujat menghujat) Ilmu kalam = Ilmu yang membahas ajaran-ajaran dasar suatu agama. “Tentang kekuasaan Allah dan kehendak manusia”, memunculkan berbagai macam aliran, diantaranya Jabariyah dan Qadariyah Pandangan secara umum : Jabariyah = menolak adanya perbuatan dari manusia dan menyandarkan semua perbuatan kepada Allah (pendapat ini “benar” karena tiada yang berlaku kepada manusia melainkan Allah swt sebagai pengeraknya = Af’al Allah) Qadariyah = tiap-tiap manusia adalah pencipta bagi segala perbuatannya, (Pendapat ini “benar” karena dengan demikian Allah tidak mendzolimi umatnya sedikitpun) Jadi dua-duanya BENAR, masaalahnya adalah bagaimana cara memahami dan mensikapinya menj

TUJUH FAKTA UNIK DIBALIK TARIAN SUFI MEMBUMI

Gambar
Ternyata bukan hanya sekedar tarian... Apakah kamu pernah mendengar atau menyaksikan tarian Sufi? Pasti yang ada di pikiranmu bagaimana bisa mereka berputar-putar dalam kurun waktu yang cukup lama? Apakah tidak pusing? Tarian Sufi bukanlah sekedar tarian biasa, atau perpaduan antara seni dan budaya. Kalangan Sufi menganggap tarian ini juga sebagai ritual di luar ibadah yang berfungsi sebagai amalan soleh layaknya ibadah-ibadah lainnya. Nah, daripada bertanya-tanya, yuk simak fakta-fakta tentang tarian Sufi berikut. 1. Sejarah tarian Sufi. Zaman dulu, Tarian sufi juga dikenal sebagai Whirling Dervishes (darwis-darwis yang berputar) atau tarian sema (mendengar). Tarian ini terinspirasi dari seorang penyair-sufi asal Persia bernama Mawlana Jalaluddin Rumi. Rumi melakukan tarian ini pertama kali ketika guru spiritualnya meninggal dunia. Dia melakukan tarian sufi sebagai bentuk eskpresi kesedihannya. Sejak saat itu, Rumi mulai berputar bahkan hingga 3 hari 3 malam. 2. Me

SOLUSI JOKOWI TIDAK SISTEMATIS SELESAIKAN MASALAH COVID-19

Gambar
Solusi Jokowi Tidak Sistematis Selesaikan Masalah Covid-19 Wabah virus corona jenis baru atau Covid-19 sudah sebulan mewabah di Indonesia. Namun, kebijakan yang dikeluarkan pemerintah justru belum mampu menekankan angka kasus positif corona berkurang. Hingga Rabu (1/4) kemarin, jumlah kasus positif kembali bertambah, dengan total kasus menjadi 1.677 penderita. Jumlah ini disusul angka kematian yang sebanyak 157 jiwa. Sementara, jumlah pasien positif yang berhasil sembuh baru sejumlah 103 orang. Atas perkembangan tersebut, Presiden Joko Widodo akhirnya menetapkan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Kebijakan ini, ditegaskannya, berbeda dengan kebijakan lockdown yang diterapkan pemerintahan di banyak negara lain. Sebab menurut politisi PDIP ini, PSBB tidak melarang kegiatan ekonomi. Akan tetapi masyarakat diimbau untuk menjaga jarak (physical distancing), mengurangi kegiatan sosial (social distancing), dan sebisa mungkin untuk bekerja di rumah, belajar di

MENDAGRI PERSILAKAN PEMDA TETAPKAN STATUS DARURAT BENCANA COVID-19

Gambar
Mendagri Tito Karnavian/Net Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian mengeluarkan surat edaran bernomor 440/2622/SJ mengenai pembentukan gugus tugas percepatan penanganan Covid-19.  Singapura: Saling Menyalahkan Antara AS Dan China Tidak Menyelesaikan Pandemik Berbahaya, Jangan Berlebihan Saat Menggunakan Hand Sanitizer Pengamat Hukum Unas: Ada Dugaan Pemerintah Pusat Abaikan Karantina Wilayah Karena Takut Terbebani Jaminan Kebutuhan Rakyat Surat edaran itu dikeluarkan dalam rangka pencegahan penyebaran virus corona, serta menindaklanjuti Kepres 9/2020 tentang perubahan atas keputusan presiden nomor 7/2020 tentang gugus tugas percepatan penanganan virus corona dan Permendagri 20/2020 tentang percepatan penanganan virus corona di lingkungan pemerintah daerah.  Mendagri Tito Karnavian menyampaikan, Pemda dalam hal ini Gubernur, Bupati, dan Walikota dapat menetapkan status keadaan darurat siaga bencana Covid-19 dan/atau keadaan tanggap darurat bencana Covid-19 di tingkat provinsi,

YUSRIL DARURAT SIPIL UNTUK ATASI PEMBERONTAKAN TAK RELEVAN UNTUK WABAH CORONA

Gambar
Yusril: Darurat Sipil untuk Atasi Pemberontakan, Tak Relevan untuk Wabah Corona Pakar Hukum Tata Negara Yusril Ihza Mahendra tak sependapat dengan pemerintah yang mempertimbangkan Darurat Sipil untuk penanggulangan wabah virus corona. Kebijakan Darurat Sipil sedang dipertimbangkan untuk disandingkan dengan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Yusril berpendapat kebijakan Darurat Sipil tak relevan untuk menangani penyebaran corona. Sebab, kebijakan yang diatur dalam Perppu Nomor 23 Tahun 1959 itu lebih tepat untuk mengatasi kerusuhan. "Pasal-pasal dalam Perppu Nomor 23 Tahun 1959 yang mengatur Darurat Sipil itu tidak relevan dengan upaya untuk melawan merebaknya wabah virus corona. Pengaturannya hanya efektif untuk mengatasi pemberontakan dan kerusuhan, bukan mengatasi wabah yang mengancam jiwa setiap orang," kata Yusril dalam keterangan tertulisnya, Selasa (31/3). Menurut dia, satu-satunya pasal dalam Perppu Keadaan Bahaya yang relevan dengan kondisi saa

AS TUDUH CHINA BELOKAN FAKTA VIRUS CORONA

Gambar
Amerika Serikat menuding China banyak menutupi informasi terkait virus corona (Covid-19) yang kini telah menyebar ke 198 negara dan wilayah di dunia. Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mengatakan China selama ini telah memberikan informasi keliru terkait virus serupa SARS itu, terutama terkait awal penyebarannya. Tudingan itu diucapkan Pompeo saat rapat melalui video virtual bersama para Menlu negara G7 lainnya pada Rabu (25/3). "Setiap negara di pertemuan itu pagi ini sangat menyadari kampanye disinformasi yang dilakukan Partai Komunis China yang ingin mencoba membelokkan fakta dari apa yang sebenarnya terjadi," kata Pompeo kepada wartawan di Washington seusai melakukan video conference. Pompeo menganggap China "telah dan terus terlibat dalam" kampanye media sosial yang menyebarkan teori konspirasi terkait keterlibatan AS" dalam masalah pandemi corona ini. "Itu pertemuan yang gila," kata Pompeo seperti dikutip dari AFP. Po

BUKAN CHINA TRUMP MINTA BANTUAN KORSEL BUAT TES CORONA

Gambar
Bukan China, Trump Minta Bantuan Korsel Buat Tes Corona Foto: Amerika Serikat Laporkan 2 Kematian Akibat Virus Corona (CNBC Indonesia TV) Sejumlah negara meminta bantuan China untuk mendeteksi dan membantu menghalau wabah corona (COVID-19). Pasalnya, China menjadi negara pertama yang menghadapi pandemi, yang kini menyebar ke hampir seluruh negara dunia itu. Namun, ini tidak berlaku bagi Amerika Serikat. Presiden AS Donald Trump meminta bantuan Korea Selatan (Korsel) untuk menyediakan alat uji corona. Hal ini dikabarkan AFP pada Rabu (25/3/2020). Korsel menjadi salah satu negara yang dianggap sukses mengendalikan corona dengan upaya pengujian dan penelusuran kontak yang maksimal. "Presiden AS Trump ... mengajukan permintaan kepada kami untuk menyediakan barang-barang karantina yang mendesak seperti alat diagnostrik," kata Presiden Korea Selatan Moon Jae In. Bahkan, Trump menjanjikan izin dari lembaga Obat dan Makanan (FDA) akan keluar dalam sehari. "

MELAWAN CORONA DENGAN DARURAT SIPIL PEMERINTAH JADIKAN RAKYAT SEBAGAI MUSUH DEMI AMBISI IBU KOTA BARU

Gambar
Dalam menghadapi pandemi corona (Covid-19), pemerintah mengeluarkan opsi penerapan Darurat Sipil. Opsi ini membuat traumatik masa lalu masyarakat tentang Darurat Militer maupun Darurat Sipil yang pernah diterapkan negara dahulu kembali menyeruak. Kenapa dalam menghadapi sebuah virus, seolah pemerintah menjadikan rakyat sebagai musuh negara? Atau, apakah negara sedang menjalankan agenda tertentu di balik kepanikan rakyat menghadapi corona? Menanggapi pertanyaan pertama, adalah kesalahan nalar yang fatal bagi pemerintah dalam menangani virus dengan menjadikan rakyat sebagai ‘musuh’. Kecerobohan ini sama dengan pepatah, “gara-gara tikus lumbung padi dibakar”. Akibatnya apa? Tikus belum tentu mati tapi dipastikan ke depan kita akan saling cakar berebut bahan pangan. Mengikuti perkembangan dan dinamika yang terjadi di balik hingar bingar corona, pertanyaan kedua seolah lebih dapat diterima. Ada kesan yang muncul dibenak publik, sejumlah langkah ‘setengah hati’ yang diambil pemer

TUJUAN HIDUP HAKIKI

Gambar
Sepanjang perjalanan hidup dan kehidupan, seorang hamba senantiasa dituntut untuk berusaha menjaga, memperbaiki dan meningkatkan kualitas iman dan ketakwaan dalam menghambakan diri kepada Allah swt. Di mana mereka harus sadar akan posisi dirinya sebagai hamba Allah (‘abid) yang harus taat dan tunduk terhadap segala titah-Nya, sebagai yang disembah (al-ma’bud) dalam kondisi apa pun adanya. Dalam menuju kesana banyak cara yang ditempuh sesuai dengan cara dan pendekatan bermacam-macam dan berbeda-beda, antara lain, dengan mengasingkan diri dari keramaian, menjauhkan diri dari kehidupan materi, memilih hidup sederhana. Aktifitas-aktifitas semacam itu kemudian disebut dengan kehidupan asketis (zuhud). Semua perjalanan yang dilalui itu adalah semata-mata dalam rangka menemukan tujuan hidup hakiki yang merupakan kebahagiaan yang kekal dan abadi. Dalam perkembangan selanjutnya, perjalanan spiritual yang demikian itu kemudian dikenal dengan perjalanan dan pengalaman sufistik. Sedangkan

TUHAN DALAM KAMARNYA

Gambar
Saudara, Apa sih perbedaan ‘TUHAN bersemayam di arsyNYA’ diakhirat nanti dengan ‘TUHAN ada di dalam “kamar”NYA’ di dunia sekarang? Dengan mencoba menempatkan TUHAN dalam kamarNYA setidaknya memudahkan kita untuk menemuiNYA, buatlah jalan semudah mungkin untuk menemuiNYA dan bukankah TUHAN tidak suka orang menjadi sulit atau mempersulit orang untuk menemuiNYA? Lalu kalau TUHAN ada di dalam kamarNYA, apakah secara gampang dan sembarangan anda bisa menjumpaiNYA? Anda harus berusaha mempersiapkan diri untuk bisa diterima dalam daftar tamu TUHAN. Jika kita bandingkan dengan seorang presiden saja misalnya, tidak sembarang orang walau sesama manusia bisa menjumpai presiden karena jabatannya.  Oleh protokoler kepresidenan mungkin anda akan ditanyai untuk kepentingan apa anda menghadap beliau, oleh paspampres anda mungkin diselidiki siapa dan dari mana anda sesungguhnya. Untuk masuk ke istananya saja anda harus melewati metal detector dan setelah diyakini anda “bersih” baru anda di izin
SUARA KOTA PONTIANAK

ENTER YOUR EMAIL ADDRESS :

DELIVERED BY SUARA KOTA PONTIANAK ||| 🔔E-mail : ptmkspontianak@gmail.com

🚀POPULAR POST

CARA MEMBANGKITKAN NUR QALBU MELALUI ZIKIR NAFI DAN ISBAT BAGI FOMULA TASYAWUF

DALIL WAHDATUL WUJUD DALAM AL QUR'AN DAN HADISTH

TUHAN TIDAK BERZAT, BERSIFAT, BERASMA, DAN BERAF'AL.

ABU THALIB AL-MAKKI PEMANDU AMALAN TAREKAT PARA SUFI

SYAIKH SITI JENAR : AL-FATIHAH SALAH SATU KUNCI NGIBADAH

🔂 FOLLOWERS